KABUPATEN CIREBON -- Seluruh Bank Perekonomian Rakyat (BPR) di Jawa Barat, khususnya Kabupaten Cirebon, harus bisa menguntungkan masyarakat. Salah satunya, membantu pemulihan ekonomi pasca pandemi Covid-19.
Hal tersebut disampaikan Bupati Cirebon, Drs. H. Imron, M.Ag saat menghadiri jalan santai dalam rangka Hari BPR-BPRS Nasional 2023 Bank Perekonomian Rakyat di Lapangan Ranggajati Sumber, Kabupaten Cirebon, Sabtu (10/6/2023).
“Keberadaan BPR harus bisa memberikan kontribusi nyata untuk masyarakat, supaya perekonomian di Kabupaten Cirebon lebih cepat pulih,” kata Imron.
Imron menyebutkan, saat ini banyak warga Kabupaten Cirebon yang kerap mendapatkan bantuan permodalan dari kelompok berkedok koperasi simpan pinjam. Hal itu, dikarenakan minimnya pengetahuan luas kepada masyarakat terkait layanan perbankan BPR.
“Banyak warga yang mendapatkan akses permodalan dari bank-bank tidak resmi. Akhirnya malah memberatkan,” lanjut Imron.
Ketua Dewan Perwakilan Daerah (DPD) Perhimpunan Bank Perkreditan Rakyat Indonesia (Perbarindo) Jawa Barat, Mahfud Fauzi, S.E menyebutkan, BPR diharapkan bisa dikenal lebih luas oleh masyarakat.
Menurutnya, BPR saat ini telah berubah namanya menjadi Bank Perekonomian Rakyat. Seluruh bank, diberikan kesempatan selama dua tahun pertama untuk meningkatkan pelayanan kepada publik.
“Selama dua tahun ini, kami bergerak untuk masyarakat. Mudah-mudahan dengan berubahnya nama ini dapat memberikan banyak manfaat kepada masyarakat,” harap Mahfud. (DISKOMINFO)